Big Think Headline Animator

Friday, May 15, 2009

Belajar Saham, reksadana, forex, dan Investasi - WealthIndonesia ...


Berinvestasi melalui Reksa Dana tidaklah sulit. Justru akan memberi kemudahan pengelolaan investasi terutama bagi investor individu. Proses pemilihan reksa dana merupakan suatu proses yang pararel dengan memilih Manajer Investasi.

Akan tetapi sebelum masuk ke dalam proses pemilihan tersebut kita harus terlebih dahulu memperhatikan faktor-faktor sebagai berikut:

1. Menentukan tujuan dan batasan investasi
Hal ini berhubungan dengan jangka waktu berinvestasi, jumlah dana yang akan diinvestasikan, profil risiko serta tingkat pengembalian yang diharapkan.

2. Membandingkan Reksa Dana yang sejenis
Hal ini berguna untuk melihat Reksa Dana mana yang memberikan imbal hasil yang tertinggi di jenisnya/hasil investasi riil. Mengetahui biaya pengelolaan yaitu selling fee & redemption fee.


3. Memilih Manajer Investasi
Manajer Investasi dengan reputasi baik dapat dilihat dari pengalaman (track record), kinerja historis (profil risk & return), gaya investasi, besarnya asset yang dikelola, jumlah nasabah, kualitas sumber daya dan pelayanan.

4. Sponsor dari Reksa Dana
Sponsor Reksa Dana menunjukkan bonafiditas dan jaringan kerja dari Manajer Investasi.

5. Kemudahan Melakukan Transaksi (Pembelian & Penjualan Kembali)
Transaksi yang dapat dilakukan dengan ATM, Phone Banking dan Internet Banking akan menjadi pilihan karena waktu yang dibutuhkan lebih singkat.

6. Jumlah Investor Perorangan
Investor reksa dana terdiri dari korporasi/institusi dan perorangan. Jumlah dana dari investor korporasi biasanya cukup besar sedangkan investor perorangan biasanya kecil. Apabila kepemilikannya dana lebih banyak oleh investor perorangan jika terjadi penjualan kembali (redeem) maka tidak akan mempengaruhi penurunan nilai aktiva secara significan. Sedangkan apabila yang melakukan penjualan kembali (redeem) adalah investor korporasi maka dana yang keluar akan cukup besar sehingga nilai aktiva akan turun drastis. Hal ini disebabkan manajer investasi harus menjual asset dalam portofolionya (biasanya dengan harga lebih murah) untuk memenuhi permintaan investor korporasi tersebut.

Dengan memperhatikan faktor-faktor di atas maka jenis Reksa Dana, Manajer Investasi yang sesuai dengan harapan akan terpenuhi. Selamat Berinvestasi.



Kiat Memilih Franchise: Investigasi Sebelum Investasi

Jika Anda ingin membeli franchise teh yang ditawarkan oleh tea franchisess, anda harus investigasi dulu sebelum investasi. Jangan sampai uang seperti uang pensiun amblas begitu saja karena salah memilih franchise tea. Anda harus membedakan juga mana yang teh franchise dan bisnis teh. Berikut ini ada beberapa kiat memilih bisnis franchise:

1. Jangan mudah percaya dengan brosur, bahkan calo waralaba teh
Informasi yang sepihak biasanya bias dan cenderung subyektif dari sisi teh waralaba. Jangan pertaruhkan uang, hidup, reputasi dan masa depan anda. Carilah konsultan bisnis waralaba yang dapat anda percaya/andalkan.

2. Jangan ingin cepat kaya.
Tidak ada jaminan bahwa dengan jalur franchise teh usaha akan cepat untung besar. Meski peluang tea franchise lebih besar dibanding bisnis tradisional. Reputasi merek dan sistem yang bagus pada akhirnya kembali pada kemauan dan kemampuan franchise tea.

3. Jangan memilih teh franchise dari faktor murahnya harga yang ditawarkan.
Bisnis teh / bisnis franchise membutuhkan investasi yang besar untuk membangun bisnisnya, oleh karenanya mereka menuntut pengembalian investasi waralaba teh bisnisnya melalui besarnya fee dan royalty.

4. Tentukan tujuan anda memasuki bisnis teh waralabaBeberapa orang mempunyai tujuan mengikuti bisnis waralaba yang berbeda. Ada yang ingin karena ingin mencoba bidang bisnis baru, ada yang ingin sekedar mendapat pekerjaan untuk dirinya sendiri, ada yang ingin merintis usaha Goodtea yang nantinya dapat diwariskan pada anak cucunya, ada yang memang ingin menjadi wirausaha Goodtea. Nah, itulah beberapa kiat apa saja yang perlu dipertimbangkan dalam memiih franchisor dan tawaran bisnisnya. Masih ada beberapa tips lagi yang akan kami bagikan kepada anda. Memilih franchisor tidak seperti beli kucing dalam karung. Selidiki dulu, baru memutuskan. Investigating before investing! Sudahkah anda lakukan?

No comments:

comment